Gangguan Psikologis
Gangguan Psikologis
A. Pendahuluan
Psikopatologi
merupakan
sebuah cabang keilmuan psikologi yang mempelajari psikologi abnormal dan
disfungsi psikologis pada manusia atau hewan. Dalam perkembangan peradaban, definisi
abnormal mulai berganti secara signifikan melalui proses yang kompleks
dan bersejarah.
Melalui studi pada 300 tahun SM, arkeolog menemukan
tengkorak manusia dipenuhi oleh lubang – lubang kecil yang diyakini dibuat tepat
saat manusia masih hidup. Lubang – lubang itu merupakan bukti penyembuhan dari kelainan
fungsi otak atau yang disebut sebagai trephining. Trephining biasa
digunakan sebagai metode penyembuhan untuk mengurangi tekanan cairan pada otak.
Akan tetapi, para arkeolog mempercayai bahwa fosil tengkorak yang ditemukan
berdasarkan alasan kuno yaitu dengan tujuan pengusiran setan karena
manusia – manusia yang berperilaku aneh pada saat itu, dianggap kerasukan roh –
roh jahat.
Kemudian pada tahun 460-377 SM, Hippocrates sebagai orang
pertama yang menjelaskan hubungan antara perilaku abnormal dengan proses biologis
manusia dengan teorinya yang disebut sebagai humor. Humor menjelaskan
bahwa penyebab penyakit fisik dan pikiran disebabkan karena ketidakseimbangan
cairan tubuh.
Berpindah pada masa kini, dimana gangguan psikologis atau
perilaku abnormal telah dikaji melalui pandangan medis yang mana gangguan itu dapat
di diagnose berdasarkan variasi gejala serta memiliki etiologi, pembelajaran
dan prognosis.